14, Desember 2024 | 1:12 AM

Bagaimana Berdzikir dan Sholat dapat Mengatasi Stres dalam Islam, Simak

SHOHIBUL JANNAH – Stres menjadi hal yang paling banyak dialami masyarakat modern. Penyebab stres paling banyak terjadi karena pekerjaan, dan akan sangat mengganggu rutinitas harian.

Agama Islam memiliki cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi stres, yakni berdzikir dan sholat. Dzikir dan sholat bukan hanya bentuk ibadah tetapi juga memiliki manfaat bagi kesehatan mental. 

Berikut ini adalah pengaruh dzikir dan sholat dalam mengatasi stres:

Berdzikir adalah kegiatan mengingat Allah subhanahu wa ta’ala dengan menyebut dan memuji nama Allah di dalam hati atau melafalkannya dengan lidah, yang dapat dilakukan untuk meredakan stres. 

Umat muslim dapat merasakan kedekatan dengan Allah dan mengurangi rasa cemas ketika melakukan dzikir. Allah SWT berfirman dalam surah Ar-Ra’d ayat 28:

ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ

Artinya: “Ingatlah, dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.” 

Dzikir pagi dan petang adalah amalan yang dianjurkan untuk dilakukan seorang muslim saat memulai dan mengakhiri hari. Hal ini bertujuan agar umat muslim selalu mengingat Allah. 

Berdzikir pada pagi dan petang dapat membantu menjaga keseimbangan emosional dan mengurangi stres saat melakukan pekerjaan sehari-hari. 

Sholat adalah ibadah wajib yang memiliki manfaat psikologis mengurangi stres. Umat muslim diharuskan menghentikan pekerjaannya sejenak untuk fokus beribadah pada Allah SWT.

Ibadah sholat membuat umat muslim memiliki kesempatan untuk melakukan perenungan, yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. 

Gerakan yang dilakukan dalam sholat, seperti rukuk dan sujud juga memberikan efek relaksasi yang dapat mengurangi ketegangan otot, sehingga tubuh menjadi lebih rileks.

Selain itu, seorang muslim dapat melakukan sholat tahajud di sepertiga malam terakhir. Saat melakukan sholat tahajud, umat muslim dapat beribadah dengan lebih tenang karena jauh dari gangguan dan kesibukan harian. 

Rasulullah shalallahu alaihi wassalam bersabda:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَىٰ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

Artinya: “Pada sebagian malam lakukanlah sholat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji,” (HR. Al-Isra).

Berdzikir dan sholat memiliki manfaat positif mengatasi stres. Melakukan dzikir membuat seorang muslim dapat merasakan ketenangan, sedangkan sholat memberi kesempatan untuk merenung.

Berdzikir dan sholat saling melengkapi dalam membantu manusia meredakan stres, sehingga lebih stabil di tengah kesibukan sehari-hari. 

Wallohu A’lam
Oleh Luh Gede Anglika Gayatri Sukma

SJ Store