SHOHIBUL JANNAH – Sholat qobliyah subuh merupakan salah satu sholat sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat muslim. Sholat ini dilakukan sebelum melaksanakan sholat subuh.
Dikutip dari detiksulsel.com, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam menganjurkan untuk melaksanakan sholat qobliyah subuh, karena beberapa keutamaan yang terkandung. Diriwayatkan dalam sebuah hadits:
ركعتا الفجر خير من الدنيا وما فيها
Artinya: “Dua rakaat (sholat sunah qobliyah) subuh lebih baik daripada dunia dan segala isinya,” (HR Muslim).
Lalu apa saja keutamaan dari sholat qobliyah subuh? Simak penjelasan berikut.
1. Mengikuti Teladan yang Diajarkan Rasulullah
Seseorang yang mengerjakan sholat qobliyah subuh berarti juga mengikuti ajaran serta tauladan dari Nabi Muhammad SAW.
Nabi Muhammad SAW senantiasa mengajarkan rutinitas dan kebaikan kepada umatnya. Diriwayatkan dalam sebuah hadits:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا سَكَتَ الْمُؤَذِّنُ مِنَ الأَذَانِ لِصَلاَةِ الصُّبْحِ وَبَدَا الصُّبْحُ رَكَعَ رَكْعَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ قَبْلَ أَنْ تُقَامَ الصَّلاَةُ
Artinya: ”Rasulullah SAW dulu diam di antara adzan muadzin hingga sholat subuh. Sebelum sholat subuh dimulai, Rasul akan mendahului dengan 2 rakaat ringan,” (HR Bukhari dan Muslim).
- BACA JUGA: Sholat Dhuha dan Keutamaannya
2. Menutup Kekurangan pada Sholat Wajib
Keutamaan selanjutnya dari sholat qobliyah subuh yaitu untuk menyempurnakan sholat wajib yang dilakukan. Sebagai manusia, tentu selalu luput dari kesalahan yang ada. Begitu pula saat melaksanakan sholat wajib.
Kesalahan yang dimaksud saat sholat wajib seperti gerakan yang kurang sempurna, bacaan yang lupa, tidak khusyuk dan sebagainya.
Maka dari itu, diperlukan mengerjakan sholat sunah untuk menutupi kekurangan pada sholat wajib. Dijelaskan dalam suatu riwayat, Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ الْمُسْلِمُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، الصَّلَاةُ الْمَكْتُوبَةُ، فَإِنْ أَتَمَّهَا، وَإِلَّا قِيلَ: انْظُرُوا هَلْ لَهُ مِنْ تَطَوُّعٍ؟ فَإِنْ كَانَ لَهُ تَطَوُّعٌ أُكْمِلَتِ الْفَرِيضَةُ مِنْ تَطَوُّعِهِ، ثُمَّ يُفْعَلُ بِسَائِرِ الْأَعْمَالِ الْمَفْرُوضَةِ مِثْلُ ذَلِكَ
Artinya: “Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali dihisab pada hari Kiamat adalah sholat fardhu. Itu pun jika sang hamba menyempurnakannya. Jika tidak, maka disampaikan, ‘Lihatlah oleh kalian, apakah hamba itu memiliki amalan (sholat) sunah?’ Jika memiliki amalan sholat sunnah, sempurnakan amalan sholat fardhu dengan amal shalat sunahnya. Kemudian, perlakukanlah amal-amal fardhu lainnya seperti tadi,” (HR Ibnu Majah).
3. Dibangunkan Rumah di Surga
Keutamaan selanjutnya dari sholat qobliyah subuh yaitu dibangunkan rumah di surga. Hal ini dijelaskan dalam suatu hadits:
مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يُصَلِّى لِلَّهِ كُلَّ يَوْمٍ ثِنْتَىْ عَشْرَةَ رَكْعَةً تَطَوُّعًا غَيْرَ فَرِيضَةٍ إِلاَّ بَنَى اللَّه لَهُ بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ أَوْ إِلاَّ بُنِىَ لَهُ بَيْتٌ فِى الْجَنَّةِ. قَالَتْ أُمُّ حَبِيبَةَ فَمَا بَرِحْتُ أُصَلِّيهِنَّ بَعْدُ
Artinya: ”Seorang hamba yang muslim melakukan sholat sunah yang bukan wajib, karena Allah, (sebanyak) dua belas rakaat dalam setiap hari, Allah akan membangunkan baginya sebuah rumah (istana) di surga,” (HR Muslim).
4. Berada dalam Lindungan Allah SWT
Keutamaan terakhir dari pelaksanaan sholat qobliyah subuh yaitu selalu dilindungi oleh Allah SWT selama seharian penuh. Dijelaskan dalam sebuah hadits:
عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ قَالَتْ صَلَّى النَّبِيُّ ﷺ الْعِشَاءَ ثُمَّ صَلَّى ثَمَانَ رَكَعَاتٍ وَرَكْعَتَيْنِ جَالِسًا وَرَكْعَتَيْنِ بَيْنَ النِّدَاءَيْنِ، وَلَمْ يَكُنْ يَدَعُهُمَا أَبَدًا.
Artinya: “Diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu anha, Rasulullah SAW setelah melakukkan sholat isya’ (lalu bangun pada waktu tahajjud) dan sholat delapan rakaat lalu sholat dua rakaat sambal duduk. Beliau kemudian melakukan dua rakaat di antara adzan dan iqomah (sholat subuh) dan beliau tidak pernah melewatkannya,” (HR Bukhari).
Itulah empat keutamaan sholat qobliyah subuh yang sering dilewatkan banyak orang. Semoga ilmu yang dibagikan bermanfaat.
Wallohu A’lam
Oleh Rana Salsabilah