SHOHIBUL JANNAH – Malam lailatul qadr adalah malam yang paling ditunggu umat muslim ketika bulan Ramadhan tiba. Pada malam ini, diyakini seluruh pahala akan dilipatgandakan.
Dijelaskan dalam sebuah hadits:
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ اْلاَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ
Artinya: “Carilah olehmu sekalian lailatul qodar itu pada witir sepuluh terakhir di bulan Ramadhan,” (HR Bukhari).
Namun, pada hadits tersebut tidak dijelaskan secara rinci mengenai tanggal pasti datangnya malam lailatul qadr. Lalu apa saja ciri-ciri dari malam lailatul qadr? Simak penjelasan berikut:
1. Terjadi di Malam Ganjil
Ciri pertama terjadinya malam lailatul qadr adalah terjadi pada malam ganjil. Diriwayatkan dalam sebuah hadits:
اَخْبَرَنَا رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ قَالَ هِيَ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ فِى الْعَشْرِ اْلأَوَاخِرِ لَيْلَةَ حْدَيْ وَعِشْرِيْنَ اَوْثَلَثَةٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْسَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْ تِسْعٍ وَعِشْرِيْنَ اَوْ اَخِرِ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ مَنْ قَامَهَا اِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مِنْ ذَنْبِهِ مَا تَقَدَّمَ وَمَا تَأَخَّرّ
Artinya: ”Rasulullah SAW mengabarkan kepada kami tentang Lailatul Qadar, beliau bersabda: dia (Lailatul Qadar) di bulan Ramadhan di puluhan yang akhir yaitu malam 21, 23, 25, 27 atau malam 29, atau di akhir malam Ramadhan. Barang siapa mengerjakan bangun untuk beribadah pada malam itu karena iman dan mengharap ridho Allah, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu dan yang akan datang,” (HR Ahmad).
2. Matahari Tidak Menyengat
Ciri kedua dari datangnya malam lailatul qadr yaitu matahari tidak menyengat pada siang hari. Dijelaskan dalam sebuah hadits:
تَطْلُعُ الشَمسُ لاَ شعاع لَهَا، كَاَنَهَا طَشْتٌ حَتَّى تَرْتَفَعُ
Artinya: “Pagi hari malam Lailatul Qadar, matahari terbit tidak menyilaukan, seperti bejana hingga meninggi,” (HR Muslim).
3. Langit Bersih dan Tidak Hujan
Dilansir dari detik.com, ciri malam lailatul qadr selanjutnya yaitu langit pada malam hari akan tampak bersih tanpa awan. Suasana pada malam hari itu akan terasa damai dan menenangkan.
4. Malam yang Tidak Panas dan Dingin
Dilansir dari nu.online, salah satu ciri malam lailatul qadr yaitu suasana ketika malam hari tidak akan terasa panas, namun juga tidak terasa dingin. Digambarkan suasana pada malam lailatul qadr sangat sejuk.
5. Bulan Nampak Separuh
Salah satu ciri malam lailatul qadr yang menonjol dan dapat dilihat, yaitu melalui bentuk bulan. Dijelaskan dalam sebuah hadits:
عن أبي هريرة رضي الله عنه، أنه قال: تذاكرنا ليلة القدر عند رسول الله ﷺ فقال:أيكم يذكر حين طلع القمر وهو مثل شق جفنة
Artinya: “Kami pernah berdiskusi tentang lailatul qadr di sisi Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW bersabda : Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan,” (HR Muslim).
Itulah lima ciri malam lailatul qadr yang mudah dilihat dan dirasakan oleh manusia. Mari bersama-sama meraih kebaikan malam lailatul qadr. Semoga ilmu yang dibagikan bermanfaat.
Wallohu A’lam
Oleh Rana Salsabilah