SHOHIBUL JANNAH – Ujian merupakan suatu keadaan yang sering dikeluhkan oleh seluruh umat Islam. Padahal, dibalik itu Allah subhanahu wa ta’ala memberikan ujian tersebut dengan tujuan agar lebih dekat dengan-Nya.
Banyak sekali umat Islam bertanya-tanya tentang alasan diberikannya ujian. Padahal, di dalam Al-Qur’an terdapat ayat yang menjelaskan tentang hal tersebut.
Berikut 4 ayat Al-Qur’an yang menjelaskan tentang alasan diberikannya ujian:
1. Memberi Kabar Gembira
Sebelum kabar gembira datang kepada umat Islam, Allah SWT akan mengujinya terlebih dahulu. Namun, kabar gembira ini hanya akan datang pada orang-orang yang sabar saat ditimpa ujian, sebagaimana dalam Qur’an surat Al-Baqarah ayat 155:
وَلَـنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَـوْفِ وَا لْجُـوْعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْاَ مْوَا لِ وَا لْاَ نْفُسِ وَا لثَّمَرٰتِ ۗ وَبَشِّرِ الصّٰبِرِيْنَ
Artinya: “Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar.”
2. Mengetahui Manusia yang Benar dan Dusta
Allah SWT akan menguji semua umat Islam yang mengatakan bahwa mereka benar-benar beriman. Setelah itu, Allah SWT akan mengetahui mana hamba-Nya yang beriman dan berdusta.
Allah SWT berfirman dalam Qur’an surat Al-Ankabut ayat 2-3:
اَحَسِبَ النَّا سُ اَنْ يُّتْرَكُوْۤا اَنْ يَّقُوْلُوْۤا اٰمَنَّا وَهُمْ لَا يُفْتَـنُوْنَ(٢)وَلَقَدْ فَتَـنَّا الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَلَيَـعْلَمَنَّ اللّٰهُ الَّذِيْنَ صَدَقُوْا وَلَيَعْلَمَنَّ الْكٰذِبِيْنَ(٣)
Artinya: “Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, ‘Kami telah beriman’ dan mereka tidak diuji?.(2) Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta.”(3)
3. Kembali pada Kebenaran (Al-Qur’an)
Seluruh umat Islam yang saleh dan yang tidak, akan diuji oleh Allah SWT dengan kenikmatan serta bencana. Hal ini bertujuan agar umat islam kembali kepada jalan yang benar, sebagaimana dijelaskan di dalam Al-Qur’an.
Allah SWT berfirman dalam Qur’an surat Al-A’raf ayat 7:
وَقَطَّعْنٰهُمْ فِى الْاَ رْضِ اُمَمًا ۚ مِنْهُمُ الصّٰلِحُوْنَ وَمِنْهُمْ دُوْنَ ذٰلِكَ ۖ وَبَلَوْنٰهُمْ بِا لْحَسَنٰتِ وَا لسَّيِّاٰتِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ
Artinya: “Dan Kami pecahkan mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan; di antaranya ada orang-orang yang saleh dan ada yang tidak demikian. Dan Kami uji mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar mereka kembali (kepada kebenaran).”
- BACA JUGA: Ketahui, Inilah 6 Hak kepada Sesama Muslim
4. Mengetahui Orang yang Bersungguh-Sungguh dan Bersabar
Terakhir, alasan Allah SWT menguji manusia ialah untuk menguji kesabaran dan kesungguhannya dalam berjihad, sebagaimana dalam Qur’an surat Muhammad ayat 31:
وَلَـنَبْلُوَنَّكُمْ حَتّٰى نَعْلَمَ الْمُجٰهِدِيْنَ مِنْكُمْ وَا لصّٰبِرِيْنَ ۙ وَنَبْلُوَا۟ اَخْبَا رَكُمْ
Artinya: “Dan sungguh, Kami benar-benar akan menguji kamu sehingga Kami mengetahui orang-orang yang benar-benar berjihad dan bersabar di antara kamu; dan akan Kami uji perihal kamu.”
Kesimpulan
Ujian merupakan bentuk kasih sayang Allah SWT kepada umat Islam yang beriman, karena datangnya ujian bertujuan untuk mengarahkan umat Islam ke jalan yang benar, yaitu Al-Qur’an.
Wallohu A’lam
Oleh Rio Wijayanto