SHOHIBUL JANNAH – Sholat dhuha adalah salah satu ibadah, yang dianjurkan oleh Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah:
أَوْصَانِي خَلِيلِي صَلَّى اللَّهُ عليه وسلَّمَ بثَلَاثٍ: صِيَامِ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ مِن كُلِّ شَهْرٍ، وَرَكْعَتَيِ الضُّحَى، وَأَنْ أُوتِرَ قَبْلَ أَنْ أَ نامَ
Artinya: “Kekasihku SAW mewasiatkan kepadaku tiga hal, yaitu puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat shalat dhuha, dan shalat witir sebelum tidur,” (HR Bukhari dan Muslim).
Ulama mazhab Syafi’iyah berpendapat, bahwa hukum melaksanakan sholat dhuha adalah sunnah muakkad. Sunnah muakkad adalah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan kepada umat Islam.
Pelaksanaan ibadah ini, dimulai dari jam tujuh sampai masuknya waktu sebelum dzuhur, ketika matahari belum naik pada posisi tengah-tengah.
Sekurang-kurangnya, ibadah ini terdiri dari dua rakaat, dan tidak ada batasan yang pasti mengenai jumlahnya, Rasulullah SAW bersabda:
عن عائشةَ رَضِيَ اللهُ عنها، قالت: كان رسولُ الله صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يُصلِّي الضحى أربعًا، ويَزيد ما شاءَ الله
Artinya: “Dari Aisyah RA, dia berkata bahwa Rasulullah SAW biasa sholat dhuha 4 rakaat. Dan beliau menambah berapapun yang dikehendaki Allah SWT,” (HR Muslim).
Berikut tiga ganjaran bagi orang yang melaksanakan sholat dhuha:
1. Diampuni Dosanya
Seluruh umat Islam, tentunya tidak luput dari dosa, entah itu berdosa karena hal yang tidak disengaja, maupun yang disengaja.
Dijelaskan dalam sebuah hadits bahwa melaksanakan sholat dhuha akan mendapatkan ganjaran berupa diampuni dosanya, sebagai berikut:
مَنْ حَافَظَ عَلَى شُفْعَةٍ الضُّحَى غُفِرَلَهُ ذُنُوْبَهُ وَ اِنْ كَانَتْ مِثْلُ زَبَدِ الْبَخْرِ
Artinya: “Barang siapa yang menjaga sholat dhuha, maka dosa dosanya akan diampuni walau sebanyak buih di lautan,” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad).
2. Dibangunkan Istana di Surga
Masuk ke dalam surga merupakan hal yang diinginkan seluruh umat islam, apalagi jika dibangunkan sebuah istana dari emas di surga, sebagaimana dalam hadits Rasulullah SAW:
مَن صلَّى الضّحى ثِنْتَيْ عشرة ركعة بَنى الله له قَصرا من ذَهب في الجنَّة
Artinya: “Barang siapa sholat dhuha dua belas rakaat, maka Allah akan membangun baginya istana dari emas di surga,” (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah).
- BACA JUGA: Sholat Dhuha dan Keutamaannya
3. Dicukupi Kebutuhan Hidupnya
Kebutuhan hidup semua manusia, tentunya terus meningkat setiap tahunnya, apalagi bagi orang yang sudah berumah tangga, dengan melaksanakan sholat dhuha, maka Allah subhanahu wa ta’ala, akan mencukupi segala kebutuhannya.
Rasulullah SAW menjelaskan dalam hadits Qudsi dari Abu Darda, bahwa Allah SWT berfirman:
يا ابنَ آدمَ اركعْ لي من أولِ النهارِ أربعَ ركَعاتٍ أكْفِكَ آخِرَه
Artinya: “Wahai anak Adam, rukuklah (sholatlah) karena Aku pada awal siang (sholat dhuha) empat rakaat, maka Aku akan mencukupi (kebutuhan)mu sampai sore hari,” (HR Tirmidzi).
Selain mendapatkan pahala, beribadah juga memiliki manfaat bagi orang yang melaksanakannya. Oleh karena itu, kerjakanlah sholat dhuha agar mendapat ketiga ganjaran tersebut. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat, aamiin.
Wallohu A’lam
Oleh Rio Wijayanto
